Bela Once, PAPPRI Buka Suara Soal Masalah Royalti Dengan Dewa 19: Ahmad Dhani Salah...

PAPPRI menjelaskan, bahwa Ahmad Dhani salah memahami posisi dan fungsi mereka sebagai organisasi. Sehingga, menurut PAPPRI, hal ini perlu segera di luruskan agar tidak terjadi kesalah pahaman.

Ryan Kevin
Senin, 04 September 2023 | 13:44 WIB
Bela Once, PAPPRI Buka Suara Soal Masalah Royalti Dengan Dewa 19: Ahmad Dhani Salah...
PAPPRI bela Once soal masalah royalti dengan Dewa 19 dan Ahmad Dhani

Depok.suara.com - Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Indonesia (PAPPRI) akhirnya menanggapi persoalan royalti musik antara Ahmad Dhani dan Once. Terlebih, Dhani diketahui sempat menyinggung soal royalti saat berbicara di acara peresmian Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) di Bandung beberapa waktu lalu.

PAPPRI menjelaskan, bahwa Ahmad Dhani salah memahami posisi dan fungsi mereka sebagai organisasi. Sehingga, menurut PAPPRI, hal ini perlu segera di luruskan agar tidak terjadi kesalah pahaman.

"Pernyataan Ahmad Dhani tentang positioning PAPPRI sangat keliru, oleh karenanya harus diluruskan, agar tidak menimbulkan persepsi masyarakat yang keliru terhadap PAPPRI yang sudah bertahun-tahun berjuang untuk industri musik Indonesia untuk menjadi lebih maju dan hebat," kata Tony Wenas, Ketua Umum PAPPRI, dalam keterangan pers tertulis, Senin (4/9/2023). 

Tony Wenas juga menjelaskan, selama ini PAPPRI selalu berusaha untuk menjaga ekosistem musik Indonesia. 

Baca Juga:Dorong Koperasi Kembangkan Usaha Produktif, LPDB-KUMKM Beri Kemudahan Akses Dana Bergulir

"PAPPRI sebagai organisasi profesi yang menghimpun pencipta lagu, penyanyi dan pemusik di seluruh Indonesia, mempunyai tupoksi untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat dan meningkatkan kualitas anggotanya," kata Tony.  

Dalam sambutannya di acara AKSI, yang juga ditayangkan di kanal YouTube Ahmad Dhani dalam Berita, pentolan grup band Dewa 19 itu menyinggung soal PAPPRI dan kedudukannya di industri musik Indonesia.  

"Kehadiran AKSI ini sebenarnya, satu hal yang ingin kita ingin urus, tapi hal kecil yang kita mau urus menjadi sebuah hal yang besar bagi senior kita yang duduk di LMKN, duduk di PAPPRI maupun duduk di LIRA," kata Dhani. 

Suami Mulan Jameela itu juga menyoroti Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) yang hanya mampu mengumpulkan Rp 900 juta dari royalti performance right. 

Padahal total royalti yang dikumpulkan bisa mencapai Rp 140 miliar. Dhani ingin AKSI nantinya mengelola royalti untuk pertunjukan musik. 

Baca Juga:4 Ciri Penurunan Kualitas Diri, Lebih Suka Santai daripada Upgrade Diri!

"Saya cuma mau ngurus, satu hal yang mereka enggak bisa, yaitu live event. Ternyata dari Rp 140 miliar itu, mereka hanya meng-collect Rp 900 juta, enggak sampai 1 persen dari Rp 140 miliar," katanya. 

Ahmad Dhani mulai mempertanyakan posisi PAPPRI dan LMKN di industri musik karena sekarang banyak penyanyi membayar royalti secara langsung kepada para pencipta lagunya.

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak