Scroll untuk membaca artikel
Minggu, 19 Maret 2023 | 14:17 WIB

Mandor Sudah Bayar Lunas Rp145 Juta, Pemilik Warung Ucapkan Terima Kasih atas Bantuan Gibran

Riyan Pandito
Mandor Sudah Bayar Lunas Rp145 Juta, Pemilik Warung Ucapkan Terima Kasih atas Bantuan Gibran
Pemilik warung di Solo (Tangkapan layar)

Depok.suara.com - Permasalahan utang yang dilakukan oleh mandor Masjid Sheikh Zayed (MBZ) kepada pemilik warung makan di Solo akhirnya selesai. Hal ini terjadi setelah para mandor melunasi utang Rp145 juta ke warung tersebut.

Pihak PT Waskita Karya menjadi mediator dalam pelunasan utang antara mandor proyek masjid dan pedagang warung. Selain melunasi utang, para mandor yang diketahui  juga meminta maaf kepada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka karena telah membuat keributan soal utang tersebut.

"Kami selaku mandor meminta maaf yang sebesar-besarnya terutama kepada Walikota Solo Gibran Rakabuming sudah membuat kegaduhan seperti ini," kata mandor yang diketuai Sugiyantoro, Sunandar dan Guntur Mustofa itu seperti dikutip PT Waskita Karya, Minggu (19/3).

Ketiga mandor juga mengaku persoalan utang-piutang tak ada kaitannya dengan PT Waskita Karya. Mereka menegaskan masalah tersebut murni urusan warung dan mandor dan menyatakan bakal melunasi utang pada Sabtu (18/3) kemarin.

Baca Juga:Rendah Hati, Jimin BTS Gaet Fans Baru Usai Syuting Program 'Hong Kim Coin'

"Saya juga meminta maaf kepada Waskita Karya atas permasalahan ini dan mengucapkan terima kasih sudah menjembatani pertemuan ini," kata salah satu mandor.

"Untuk masalah ini tidak ada hubungannya dengan Waskita Karya sebenarnya, masalah ini mutlak urusan warung dan mandor karena dari pihak Waskita Karya sudah tidak ada masalah," lanjut dia.

Dian Ekasari sebagai pedagang warung tempat mandor itu berutang menyatakan terima kasihnya karena akhirnya masalah utang piutang yang dialaminya selesai. Ia juga menyatakan tak bermaksud membuat nama Waskita Karya buruk.

Dia lantas berterima kasih karena perseroan memediasi pertemuan dengan para mandor guna mengatasi masalah ini. Selain itu dirinya mengucapkan terima kasih kepada Gibran.

"Terima kasih kepada Walikota Solo Bapak Gibran dan Waskita Karya sudah membantu dan menjembatani pertemuan ini. Tidak ada maksud sama sekali untuk membuat jelek nama Waskita Karya dan memviralkan kasus ini," ujar Dian.

Baca Juga:4 Drakor yang Melanggar Hukum demi Menegakkan Keadilan, Ada Taxi Driver!

Berita Terkait

Tag

terpopuler

News

Terkini

Loading...
Load More
Ikuti Kami

Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda