Depok.suara.com - Setiap orang tua ingin anaknya sukses, bukan? Namun tanpa sadar, setiap orangtua melakukan kesalahan tanpa disadari.
Kesalahan yang yang justru menghalangi anak untuk mencapai kesuksesan. Mari kita cari tahu yang mana?
1. Tidak membiarkan anak berani mengambil risiko
Bahaya mengintai di mana-mana, itu tidak diragukan lagi. Tapi sikap overprotektif terhadap anak-anak kita seringkali lebih berbahaya daripada yang terlihat.
Para ahli mengatakan bahwa jika anak tidak pernah meninggalkan rumah, tidak pernah merasakan jatuh dan kecewa, di masa dewasa ia mungkin menderita fobia dan ketakutan yang irasional.
2. Terburu-buru memberikan bantuan
Sangat penting bagi anak untuk belajar bahwa dalam situasi sulit, ia harus terlebih dahulu mencari solusi sebelum orang dewasa membantunya.
Mereka perlu memahami bahwa Ibu dan Ayah tidak akan selalu ada untuk menyelesaikan masalah mereka.
3. Terlalu bersemangat
Baca Juga:Tes Kepribadian: Gambar Apa yang Pertama Anda Lihat, Tentukan Seberapa Berani Anda
Memenuhi anak-anak dengan pujian untuk apa pun, membuat mereka percaya bahwa mereka adalah yang tercantik, terpintar, atau paling cakap, dapat menjadi kontraproduktif terhadap harga diri mereka.
Lagi pula, cepat atau lambat mereka akan menyadari bahwa orang lain tidak selalu percaya bahwa mereka adalah yang terbaik.
4. Terlalu gampang memberikan hadiah
Ada orang tua yang berpikir bahwa mereka tidak dapat memberi hadiah kepada satu anak tanpa memberi hadiah kepada yang lain, tetapi ini menghalangi anak tersebut untuk berusaha berperilaku yang terbaik dan percaya bahwa perbuatan baik dan buruk sama-sama dihargai.
Pikirkan dua kali sebelum memberi hadiah kepada anak-anak. Jika hubungan Anda dengan anak-anak hanya didasarkan pada rangsangan materi, mereka tidak akan merasakan motivasi batin atau cinta tanpa syarat.
5. Tidak memberi tahu anak-anak kita tentang kesalahan masa lalu kita
Saat mereka tumbuh, anak-anak menjadi lebih mandiri dalam tindakan mereka dan ingin mengalami apa yang ditawarkan dunia.
Ada baiknya mereka mengendalikan hidup mereka sendiri, tetapi penting juga untuk memberi tahu mereka tentang kesalahan yang kita buat di usia mereka, jadi mereka berpikir dua kali untuk melakukannya juga.
6. Mengira kecerdasan sebagai bentuk kedewasaan
Kesalahan umum yang dilakukan oleh orang tua adalah menganggap bahwa anak yang cerdas lebih dewasa daripada yang lain.
Tidak demikian, memiliki bakat dan kemampuan kognitif yang lebih besar tidak identik dengan kedewasaan.
Karena, anak mungkin pandai di sekolah, tetapi bisa saja mereka tidak memiliki keterampilan sosial yang diperlukan untuk berhubungan dengan orang lain dengan baik.
7. Tidak menerapkan apa yang dinasehatkan ke anak
Orangtuan harus mencontoh perilaku yang mereka inginkan untuk anak-anak mereka.
Berbicara tapi tidak mempraktikkannya justru membingungkan anak dan tidak membuat mereka benar-benar belajar.
Jadilah contoh terbaik untuk anak-anakmu.
Sumber: educadoreslive.com (7 parenting mistakes that keep kids from succeeding). ***
